Daun salam biasa
dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia sebagai pelengkap bumbu dapur. Pohon salam
(Syzygium polyanthum) yang biasa
tumbuh liar di hutan dan di pegunungan bisa mencapai ketinggian 25 meter dan lebar pohon 1,3
meter. Tumbuhan ini dapat
ditemukan dari dataran rendah sampai pegunungan dengan ketinggian 1.800 meter di atas permukaan laut.
Selain daun yang dipakai sebagai bumbu, kulit pohonnya biasa dipakai sebagai bahan
pewarna jala atau anyaman bambu.
Perbanyakan tumbuhan ini bisa dilakukan dengan biji, cangkok, atau stek.
Perbanyakan tumbuhan ini bisa dilakukan dengan biji, cangkok, atau stek.
Menurut Prof Hembing
Wijayakusuma dalam bukunya Tumbuhan Berkhasiat Obat: Rempah, Rimpang, dan Umbi, pohon salam memiliki berbagai khasiat
obat yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari.
Pohon salam bisa
dimanfaatkan untuk mengatasi asam urat, stroke, kolesterol tinggi, melancarkan peredaran
darah, radang lambung, diare, gatal-gatal,
kencing manis, dan lain-lain. Kandungan kimia yang dikandung tumbuhan ini adalah
minyak atsiri, tannin, dan flavonoida. Bagian pohon yang bisa dimanfaatkan sebagai obat
adalah daun, kulit batang, akar, dan buah.
Mengatasi asam urat yang
tinggi, 10 lembar daun salam direbus dengan 700 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian
airnya diminum selagi hangat. Mengatasi stroke, 10 lembar daun salam dan 50 gram
jantung pisang dibuat masakan sesuai selera lalu dimakan.
Bagi penderita
kolesterol tinggi, 7 lembar daun salam dan 30 gram daun ceremai direbus dengan 600 cc air hingga
tersisa 300 cc. Kemudian arinya diminum secara teratur. Untuk melancarkan peredaran
darah, 7 lembar daun salam dan 30 gram daun dewa segar direbus dengan 700 cc air hingga
tersisa 350 cc. Lalu ramuan disaring dan diminum sebanyak dua kali sehari.
Mengatasi radang
lambung, 30 gram daun salam, 30 gram sambiloto kering, dan gula batu secukupnya direbus dengan 600 cc air hingga
tersisa 300 cc. Kemudian airnya diminum untuk dua kali sehari. Lakukan secara teratur. Untuk obat diare, 7
lembar daun salam direbus dengan 200 cc air selama 15 menit, tambahkan garam
secukupnya. Setelah dingin disaring lalu airnya diminum. Ramuan lainnya, 7 lembar daun
salam, 10 lembar daun jambu biji, 10 gram jahe, dan 1 buah kulit
delima putih, dicuci bersih lalu ditumbuk halus. Tambahkan 200 cc air matang, disaring, lalu diminum.
delima putih, dicuci bersih lalu ditumbuk halus. Tambahkan 200 cc air matang, disaring, lalu diminum.
Mengatasi gatal-gatal,
daun atau kulit batang atau akar dicuci bersih lalu digiling hingga halus. Tambahkan minyak
kelapa secukupnya, kemudian balurkan pada bagian yang sakit.
Sebagai obat kencing
manis, 7 lembar daun salam dan 30 gram sambiloto direbus dengan 600 cc air sampai
tersisa 200 cc. Setelah dingin disaring lalu diminum untuk dua kali
sehari.
sehari.